template

Wednesday, December 28, 2011

Liar Game -told me about deception-

Hello ! Saya pun memutuskan untuk sebisa mungkin aktif setiap hari ! Yeah, mari menghitung hari menuju keajaiban tahun baru ! Pasti menjelang tahun baru ini ada banyak sekali sms2 berantai yg memberitahu anda kebenaran tentang keajaiban tahun baru, seperti "kirim sms ini ke 20 orang teman terbaikmu dan akan terjadi suatu hal bagus di tahun baru ini" atau "kirim sms ini ke 20 orang di kontakmu dan akan terjadi sesuatu yg menggembirakan dgn orang yg anda sukai". Yah, semua orang juga tahu itu cuma kelakar bodoh.

BTW bukan semua omong kosong ini yg aku ingin berikan kepada kalian tapi sebuah pemikiran pintarku mengenai sebuah film yg mengajarkanku banyak sekali hal. Film tersebut adalah

LIAR GAME


Yah ini adalah gambar dari movie film tersebut. Sebenarnya film ini adalah sebuah film bersambung dan terdiri dari 2 season. Film ini menceritakan tentang Kanzaki Nao, yg adalah seorang gadis yg teramat jujur dan percaya terhadap orang lain. Suatu hari ia mendapat kiriman uang sejumlah 100 miliar yen. Dan ia pun secara tidak langsung ikut berpartispasi dalam Liar Game, sebuah permainan dimana para peserta berusaha menipu dan mengkhianati peserta lain untuk dapat merebut uang peserta lain. Pada akhir ronde mereka harus mengembalikan uang sejumlah yg telah mereka terima di awal ronde. Kanzaki Nao pun meminta pertolongan seorang penipu handal yg baru saja bebas dari penjara bernama Shin'ichi Akiyama.

Dalam film ini saya belajar bahwa:
1. Jangan mudah percaya kata2 orang.
2. Manusia kebanyakan akan mengorbbanka orang lain demi keselamatan dirinya.
3. Tak ada manusia di dunia ini yg benar2 jujur dan percaya kepada orang lain.

Setelah mempelajari 3 hal negatif itu saya pun memutuskan untuk menjadi orang yg:
1. Dapat dipercaya (jika saya mampu).
2. Mengorbankan diri demi orang lain (jika saya mampu).
3. Jujur dan percaya (jika saya mampu).

Dikarenakan tulisan "jika saya mampu" di akhir kalimat, itu brarti saya tidak akan menjadi orang yg begitu jika saya tidak mampu. Dan karena sekarang saya BELUM mampu maka saya akan berusaha untuk mampu.

Selain hal di atas, sesuai judulnya, film ini juga mengajariku mengenai "deception" yg dalam bahasa indonesia adalah pengkhianatan. Jadi ada banyak sekali cara untuk mengkhianati orang yg tidak dapat saya sebutkan secara pasti. Tapi orang akan mengkhianati orang lain jika sudah menyangkut persoalan nyawa. Nampaknya, sih.

moral cerita: jangan terlalu percaya orang lain.

No comments:

Post a Comment